Seharusnya kami dapat membuat keluarga kecil yang bahagia,
Seharusnya, kami dapat bersama, hingga nanti saat senja,
Seharusnya, kami dapat menjadi lengkap, meski darah kami tak
sedarah..
Seharusnya..
Tapi, Allah SWT memiliki rencana lain..
Kami terpisah, acuan hidup kami sudah berpulang pada-Nya..
Penuntun arah kami, memutuskan untuk kembali bersama
keluarganya dahulu, dengan membawa mentari kecil yang teramat ceria, yang mewarnai
hari-hari saya belakangan ini..
Sedang saya..
Sendiri, dalam serpihan keluarga kecil itu..
Kini..
Saya bersama Nenek, Om dan Tante, tetap menjalani kehidupan
meski harus bertarung dengan kesedihan dan kehampaan yang kami rasakan..
Dua orang yang sangat berharga di keluarga kami, yakni Alm. Kakek
saya telah berpulang pada-Nya sepuluh tahun yang lalu, kini ‘kepala’ ibu rumah
tangga ini pun, yakni ibu saya, juga telah berpulang pada-Nya..
Ya Allah SWT..
Saya percaya jalan-Mu, rencana-Mu, saya percaya ini jalan
yang terbaik untuk kami semua..
Sepenuhnya saya serahkan hidup saya pada-Mu, seiring dengan
usaha yang saya lakukan dalam hidup ini.. :)
Saya juga harus berucap Alhamdulillah, terima kasih ya Allah
telah memberikan waktu bagi keluarga kecil ini bersama, meski senja masih terlihat
jauh di sana.. :’)
No comments:
Post a Comment