Tuesday, 28 August 2012

Ketika Mata Berbicara



Ketika mata berbicara, bibir pun terkatup, diam dan rapat.
Hanya ada mata yang memandang, yang berbahasa dalam tiap tatapannya.

Kutemukan luapan hati yang membuncah terpancar dari mata yang tengah memandang.
Matamu.

Isyarat tatapannya yang mampu memaknai kata dalam kata yang tak berkata, namun terasa.

Terasa tanpa kata, membeku tak tersangkal dalam tatapannya, kulihat matanya yang berbicara.
Padaku.
Hatiku.
..dan hatinya.





Ketika mata berbicara, yang kutahu hanya kamu.

Selama aku tak dapat berucap, biar mataku berisyarat, berbicara, memberi makna.
Padamu.
Hatimu.
..dan hatiku.



Ketika mata berbicara, yang kutahu hanya kamu.



Mataku.
Matamu.
Berbicara.









Meranitalentsa/270812

2 comments:

  1. As expected. My Meran never change. ALWAYS romantic and poetic <3 love this mer, following your blog, anyway <3

    ReplyDelete
  2. AAAKK AYES you know me so well hihi :p
    Seabad sekali nih daku buka blog :}
    Followed ur blog too, Yes :3

    ReplyDelete